Harumkan Nama Bangsa Di Gothia Cup 2013

Setelah melewati serangkaian uji coba dan tes fisik, sebanyak 16 pemain siap diberangkatkan ke Swedia guna mengikuti Gothia Cup yang berlangsung 15 sampai 20 Juli mendatang. Jika tak ada halangan, Indonesia yang diwakili tim Garuda Keadilan akan bertolak ke Swedia pada 11 Juli.

Diharapkan, Indonesia bisa berjaya di ajang yang diikuti lebih kurang 40 negara tersebut. “Seluruh pemain bukan membawa nama pribadi, klub dan daerah masing-masing melainkan nama Indonesia,” kata Anis Matta, Presiden Partai Keadilan Sejahtera dalam sambutannya kepada 16 pemain di Pro Arena, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Minggu (7/7) sore.

Di tengah minimnya prestasi tim nasional, Garuda Keadilan dituntut agar tampil sebaik mungking dan tak kalah bersaing dengan negara lain. “Target kita jelas, yakni masuk final. Kesuksesan yang akan diperoleh pemain, bukan tak mungkin akan mengawali karier mereka sebagai pemain profesional,” kata Anis.

Pemain yang berangkat ke Swedia tergabung dalam Asosiasi Sekolah Sepak Bola Indonesia (ASSBI) pimpinan Taufik Jursan Efendi. ASSBI memiliki perwakilan hampir di seluruh wilayah Indonesia. 

“Pemain yang akan kita kirim ini merupakan hasil seleksi dari daerah, kemudian kita kumpulkan di Jakarta,” kata Taufik Jusral Efendi.

Sebetulnya, ada 17 pemain yang seharusnya berangkat ke Swedia. Akan tetapi, satu pemain mengundurkan diri lantaran cedera.

Berikut 16 pemain yang berangkat ke Swedia:

Bayu Ali Aqza (Bandung), Galang Fachri Parlindungan (Madiun), Priyono (Kuningan), Varish Fadillah Rusandhi (Jakarta), Erry Ibrahim (Bandung), Nur Rohman Setia Utama (Tuban), Muhammad Syahrul Romadhoni (Tangerang), Septian Rezil (Pangkal Pinang), Hanura Zaenal Ehad (Jakarta), Muchammad Purnomo (Lamongan), Ikbal Rahmattusalam (Jakarta), Muhammad Hardi Cahyanto (Jakarta), Idris Adi Sudibyo (Semarang), Rizkita Wilangga (Pampangan), Hajis Prehantoro (Lampung), Celvin Alexander Christoper Waroe (Ujung Pandang).